Komisi Gratis | Bisnis Online Tanpa Modal

Mitologi Yunani “Achilles”

Achilles raja orang-orang Myrmidon adalah anak hasil perkawinan dari Peleus dan Thetis, seorang anak yang kelak menjadi Hero atas kekuatan, keberanian dan keperkasaan, namanya akan terus dikenang hingga ribuan tahun. Thetis sendiri adalah seorang Sea Nymph atau bisa juga disebut Water Spirit. Pada saat kelahiran Achilles sang ibu Thetis menginginkan anaknya tersebut menjadi seorang Immortal, maka dari itu Achilles dicelupkan ke SungaiStyx oleh ibunya. Rasa ketakutan membuat Thetis tak pernah melepaskan tubuh anaknya sepenuhnya. Jari-jari sang ibu masih memegang erat tumit anaknya, terus menahan sang anak agar tak berenang menjauh. Tubuh Achilles yang tercelup dalam air sungai Styx membuatnya kebal dari segala senjata. Kecuali untuk satu bagian kecil di tumitnya. Di bagian tempat ibunya menggenggamnya erat, dan bagian itu adalah kelemahan dari Achilles yang dikemudian hari menjadi penyebab kematiannya. (inilah sebabnya di ilmu kedokteran sekarang urat tumit sering disebut dengan urat Achilles), hal ini pula menunjukan bahwa sekuat-kuatnya manusia pasti ada kelemahannya…bukan begitu…??

Achilles dilatih oleh Chiron sang Centaur atas rujukan ayahnya Peleus. Achilles adalah anak yang cerdas Ia mewarisi hampir semua ilmu bela diri yang dikenal saat itu yang diajarkan oleh Chiron, dan ia dapat menyerap semuanya dengan sangat baik. Chiron memberinya makan Isi Perut singa dan Babi Liar serta memberinya makan Rahim Serigala betina. Peleus-pun adalah mantan murid dari Chiron. Chiron pernah menyelamatkan Peleus saat ia hampir dibunuh oleh Centaur-centaur. Chiron juga-lah yang menjodohkan Peleus dengan Thetis, yang keduanya memperanakan Achilles, dan sebagai hadiah pernikahan, Chiron menghadiahkan sebuah tombak kepada Peleus, yang diwariskan kepada Achilles, dan menjadi tombak kesayangan Achilles (juga dibawa di Perang Troya) karena memiliki kekuatan penyembuh.

Menurut kitab Illiad dan Odissey yang dikisahkan Homer. Achilles turut serta ambil bagian dalam Perang Troya (Perang Peloponesos), salah satu perang besar yang melegenda, Ia turut dalam perang tersebut atas bujukan Ajax, Phoenix (Muridnya Achilles sendiri) dan Odysseus, setuju atas ajakan tersebut, kemudian Achilles-pun mengajak pula pasukannya yang gagah berani beserta saudaranya Patroclus untuk bersama-sama turut dalam perang Troya. Perang Troya sendiri adalah bukan perang biasa,. Pada kulit luarnya Perang tersebut dipicu oleh perebutan Seorang Putri Nan Cantik Jelita Helena istri dari Menelaus raja Sparta yang lari bersama Paris Pangeran dari Troya. Jauh dibalik itu semua ada konspirasi politik yang haus kekuasaan dan campur tangan para Dewa-dewa.

Pertempuran demi pertempuran terjadi dan waktu-pun terus berlalu, Setelah berbagai pertempuran yang melelahkan, salah satu hasil rampasan perang adalah seorang wanita bernama Chryseis, anak wanita dari Chryses, berhasil di dapatkan oleh Agamemnon (kakak dari Menelaus). Chryses adalah seorang pendeta Apollo, Ia menginginkan anak wanitanya tersebut dikembalikan kepadanya. Namun Agamemnon dengan angkuhnya menolak keinginan Chryses yang kemudian berujung pada sebuah wabah penyakit menimpa pasukan Agamemnon.

Seorang peramal bernama Chalcas mengetahui penyebab wabah tersebut namun Ia tidak mau berbicara sepatah katapun sebelum Achilles bersumpah untuk melindunginya. Kemudian setelah Achilles bersumpah, Chalcas memberitahukan bahwa Crhyseis harus dikembalikan ke ayahnya. Agamemnon menyetujui pernyataan tersebut, namun dia meminta Bryseis (Wanita hasil rampasan Achilles) untuk menggantikan Chryseis. Marah akan hal tersebut Achilles menolak untuk memobilisasi pasukan-nya dalam pertempuran-pertempuran berikutnya.

Terang saja tanpa bantuan Achilles, pasukan Yunani kalah di berbagai medan pertempuran. Lalu kemudian Nestor (seorang raja yang berkoalisi di dalam pasukan Yunani) berkata pada Agamemnon bahwa kemenangan Pasukan Troya disebabkan karena Agamemnon membuat Achilles marah sehingga menyebabkan kalahnya pasukan yunani, Bila ingin meraih kemenangan maka harus memenangkan kembali hati Pahlawan tersebut (Achilles) untuk kembali membantu pasukan Yunani dalam peperangan melawan Troya. kemudian Agamemnon menyetujui pendapat tersebut dan mengirimkan Odysseus untuk mengembalikan Bryseis pada Achilles dan memberi berbagai hadiah. Achilles menerima Bryseis namun menolak hadiah-hadiah yang lain. Karena Ia berencana untuk berlayar kembali pulang ke kampung halamannya meninggalkan medan pertempuran.

Namun sayang sesaat sebelum mereka berangkat, Pasukan Troya menyerang pasukan Yunani. Pasukan Troya yang dipimpin oleh Hector(pangeran Troya), berhasil memukul mundur pasukan Yunani sampai ke pantai dan menyerang kapal-kapal Yunani. Namun sesaat ketika kehancuran sudah di ambang mata, Patroclus dengan baju Zirah dan Tameng kepunyaan Achilles maju memimpin Pasukan Myrmidon (pasukan Achilles) untuk menghadang serangan Troya tersebut. Pertempuran berlangsung dengan sengit namun akhirnya Patroclus berhasil memukul mundur pasukan Troya hingga di gerbang benteng Troya. Namun Sayang Hector terlebih dahulu membunuh Patroclus tepat sebelum berhasil menyerang kota Troya.

Kabar terbunuhnya Patroclus oleh Hector akhirnya sampai di telinga Achilles. Mendengar kabar kematian saudaranya tersebut, Achilles jatuh dalam sebuah duka yang sangat dalam. Sang Ibu, Thetis, datang untuk menenangkan Achilles dengan cara meminta Hephaestus untuk membuatkan baju perang baru beserta sebuah tameng.
(karena baju perang Achilles yang di pakai Patroclus di rampas oleh Hector).

Dengan penuh amarah yang menggelora Achilles terjun ke medan perang dan membantai semua pasukan Troya yang berada di hadapan nya dengan brutal dan sadis sambil tak henti-hentinya Ia mencari-cari Hector. Bahkan Achilles sampai bertempur melawan Scamander (Dewa Sungai) yang marah karena Achilles menyebabkan sungai-sungainya dipenuhi oleh mayat. Ia mencoba untuk menenggelamkan Achilles namun berhasil
di tahan oleh Hera dan Hephaestus. Zeus menyadari akan kemarahan Achilles dan mengirim Dewa-dewa untuk menahannya agar dia tidak menghancurkan Troya.

Akhirnya Achilles menemukan Mangsanya yaitu Hector si pembunuh saudaranya. Achilles mengejar Hector, dikisahkan dalam pengejaran ini mereka berputar mengelilingi tembok benteng Troya hingga tiga kali. Akhirnya Dewi Athena turun dan membujuk agar Hector bersedia melayani tantangan Achilles untuk berduel. Hector sadar akan nasibnya, tidak mungkin Ia dapat mengalahkan Achilles ia sadar betul bahwa inilah akhir dari hidupnya, maka dari itu Ia memohon pada Achilles, permohonan ini bukan agar Achilles mau melepaskan dia, namun Ia memohon agar mayatnya kelak Diperlakukan dengan Hormat sebagai seorang Ksatria yang mati di medan peperangan. Namun Achilles menolak permohonan Hector tersebut. Merekapun berduel satu lawan satu dengan sengit hingga akhirnya Hector terdesak dan kemudian Achilles menusuk tepat di leher Hector, gugurlah sang pangeran Troya di tangan Achilles. Sesaat kemudian Achilles mengikat mayat Hector di kereta perangnya dan dibawa diseret mengelilingi medan pertempuran selama sembilan hari.

Priam, sang Raja Troya, tidak tega melihat mayat anaknya diperlakukan seperti itu oleh Achilles maka Ia-pun meminta bantuan Dewa Hermes (God of Trick). Atas bantuan Hermes Priam dapat datang ke tenda Achilles dan memohon agar mayat anaknya dapat dikembalikan kepadanya untuk diadakan upacara pemakaman kepadanya. Kematian Hector menandakan kejatuhan Troya tidak akan lama lagi.

Menyusul kematian Patroclus, Antilochus (anak Nestor yang juga sahabat terdekat Achilles) mati dibunuh oleh Memnon (Raja Ethiopia / sekutu Troya). Sekali lagi Achilles
terjun ke medan perang dengan amarah yang tak terbendung dan berhasil
membunuh Memnon.

Kematian Achilles memiliki banyak versi. Dimana banyak diceritakan dia dibunuh oleh Paris dengan panah di tumitnya ketika sedang berjalan-jalan di sekitar tembok kota Troya. Ada pula yang menceritakan bahwa Achilles jatuh cinta kepada salah seorang putri Troya, Polyxena. Yang kemudian dia meminta Priam untuk menikahkan putrinya
kepadanya. Priam berpikir ini adalah satu-satunya jalan untuk berdamai dan memiliki seorang Pahlawan yang tanpa tanding berada di sisinya, ia menyetujuinya. Namun ketika
Achilles dan Polyxena akan bermesraan, Paris bersembunyi di dalam semak-semak dan
kemudian memanah achilles yang kemudian membunuhnya.

Sumber : Wikipedia & berbagai sumber.



Read More......

Bawang Putih Melawan Kanker

Bawang putih adalah nama tanaman dari Genus Allium sekaligus nama dari umbi yang dihasilkan. Umbi dari tanaman bawang putih merupakan bahan utama untuk bumbu dasar masakan Indonesia. Bawang Putih mentah penuh dengan senyawa-senyawa Sulfur, termasuk zat kimia yang disebut Alliin yang membuat bawang putih mentah terasa getir atau angur.

Dalam masyarakat modern bawang putih (Allium Sativum) dipercaya dapat mencegah gangguan atau penyakit pada tubuh seperti serangan jantung, penggumpalan darah, menurunkan kadar kolesterol, tekanan darah, kadar gula darah, mengurangi tukak lambung, penawar racun, pembunuh bakteri/jamur/parasit, pengikat radikal bebas, dan banyak lagi yang lain. Berbagai studi memang menunjukkan kemampuan bawang putih dalam mencegah dan mengobati kanker, terutama yang disebabkan oleh bahan-bahan kimia berbahaya, seperti kanker prostat, kolorektal (usus dan dubur), payudara, liver, kulit, dan paru-paru.

Bawang Putih Melawan Kanker

Zat-zat aktif yang terkandung dalam bawang putih antara lain Vitamin A, B, C, Kalsium, Potasium, Besi, Karoten, dan Selenium. Yang paling dominan dalam memerangi kanker adalah komponen Allyl Sulfur seperti Diallyl Sulfide, Diallyl Disulfide, Diallyl Trisulfide, S-allyl Cysteine, S-allylmercaptocysteine, Allicin, dan Ajoene. Zat-zat tersebut mencegah pembentukan dan pengaktifan Nitrosamin di dalam tubuh, juga memblokir Aflatoxin, Azoxymethane, Benzo(a)pyrene, dan lain-lain, yang kesemuanya merupakan zat Karsinogen (pemicu kanker).
Pada tahap berikutnya komponen-komponen tersebut dapat mencegah Mutasi Gen, menghambat Proliferasi (pertumbuhan/pembelahan) Sel-sel kanker, memperbaiki struktur DNA yang rusak, bahkan merangsang sel kanker untuk bunuh diri (Apoptosis).
Di sisi lain bawang putih juga berperan sebagai Antioksidan, mengeluarkan racun dari dalam tubuh, dan membunuh kuman Helicobacter Pylori yang dapat memicu berbagai macam kanker perut.

Cara Mengkonsumsi

Sudah barang tentu kerja zat-zat aktif bawang putih itu tergantung pada banyak hal, misalnya tanah di mana bawang putih itu tumbuh (berpengaruh pada kadar zat-zat aktif bawang putih), komposisi zat makanan lain yang dikonsumsi bersamaan dengannya, juga cara mempersiapkan dan mengkonsumsi bawang putih itu sendiri. Kombinasi dengan Selenium, Asam Lemak tertentu (misal Asam Linoleat), dan Vitamin A, dapat meningkatkan kemampuan bawang putih untuk menghambat Proliferasi dan meningkatkan Apoptosis.

Tetapi perlu disadari bahwa proses pengolahan bawang putih dapat mematikan daya kerja zat-zat Antikanker itu. Satu menit saja diproses dalam Microwave, hilanglah khasiat bawang putih sebagai antikanker. Begitu juga kalau dipanaskan dalam proses pemasakan lain. Jadi bagaimana? Haruskah bawang putih itu ditelan mentah-mentah?

Ternyata sederhana saja. Hancurkan bawang putih (digeprak, diiris tipis, atau diuleg) kemudian biarkan selama 15 menit sebelum dimasak (bila digunakan sebagai bumbu masak). Dalam waktu 15 menit itu terjadi reaksi kimia yang mengaktifkan zat-zat Antikanker golongan Allyl Sulfur di atas, yang tidak rusak walau dimasak. Tetapi kalau setelah dihancurkan langsung dimasak, reaksi kimia itu tidak terjadi, otomatis khasiat antikankernya hilang.

Kalau mau, bawang putih juga boleh dikonsumsi mentah. Tapi tetap saja harus dihancurkan dulu dan dibiarkan selama 15 menit. Lalu bagaimana kalau bawang akan disajikan utuh, misalnya dalam acar? Cukup kupas kemudian potong sedikit ujung-ujungnya. Lumayan, masih memiliki khasiat antikanker walau tidak sebagus kalau dihancurkan.

Potensi Bahaya

Mudah sekali bukan, menggunakan bawang putih untuk pencegahan dan pengobatan kanker? Harganya murah dan mudah didapat pula. Tetapi waspadalah, bukan berarti bawang putih boleh dikonsumsi sembarangan. Jangan mengira bahwa semakin banyak mengkonsumsi bawang putih semakin baik hasilnya.

Dosis yang disarankan untuk konsumsi bawang putih adalah 4-5 gram bawang putih segar/hari (kira-kira 1-2 siung). Kalau terlalu banyak, selain menimbulkan bau tidak sedap pada nafas dan kulit, kadang menimbulkan alergi, gangguan pencernaan (muntah, diare, iritasi, produksi gas berlebihan), Asma Bronkial, Dermatitis, mengurangi kadar protein dan kalsium dalam darah, juga mengurangi produksi sperma.

Terlalu banyak bawang putih meningkatkan resiko perdarahan karena kemampuannya dalam mencegah pembekuan darah. Karena itu pada penderita yang hendak atau baru saja menjalani pembedahan, konsumsi bawang putih sebaiknya dibatasi.

Bawang putih juga meningkatkan kerja Enzim-enzim dalam hati untuk membuang racun dari dalam tubuh. Pada orang sehat kemampuan ini sangat bermanfaat, tetapi hati-hatilah, dia juga bisa membuang obat-obat yang Anda telan dan obat-obat kemoterapi . Pengobatan Anda menjadi sia-sia, bukan? Karena itu, kalau Anda ingin menambah konsumsi bawang putih atau menggunakan produk suplemennya, konsultasilah dulu dengan dokter.

Bawang merah dan bawang bombay juga memiliki manfaat antikanker, jadi perlakukanlah sama dengan bawang putih dalam proses memasaknya.


Sumber : www.rumahkanker.com

Read More......

Mitologi Yunani “Narcissus” Asal Usul Kata Narsis

Narcissus adalah putra Dewa sungai Cephissus Ibunya adalah seorang bidadari bernama Liriope. Ketika Narcissus masih kecil, seorang peramal (Tiresias) berkata kepada kedua orang tuanya bahwa anak mereka akan berumur panjang apabila tidak melihat dirinya sendiri.

Narcissus memiliki wajah yang sangat rupawan, saking rupawannya hingga membuat semua peri hutan terpesona dan jatuh cinta kepadanya, tak hanya para wanita dan peri saja yang terpesona akan kerupawanannya, para dewa dan pria-pun mengagumi ketampanan Narcissus. Narcissus menyadari hal ini dan membuatnya bangga, sekaligus angkuh. Ia memang tak pernah merasakan jatuh cinta, tapi ia senang bila orang lain tergila-gila padanya. Dan bila ada wanita yang mabuk kepayang kepadanya, Narcissus menjadi semakin angkuh. Hingga pada suatu ketika Hal ini mengusik Dewi Aphrodite yang tidak menyukai kesombongan Narcissus semacam itu.

Dikisahkan bahwa salah seorang peri yang mencintai Narcissus adalah bernama Echo yang cantik jelita, namun sayang Echo tidak bisa berbicara selain mengulang kata terakhir dari kalimat yang didengarnya. Echo jatuh Cinta pada pandangan pertama ketika melihat Narcissus berjalan-jalan di hutan. Tak pernah dalam hidupnya Echo melihat pemuda sesempurna dan setampan Narcissus. Tapi karena malu untuk menghampirinya, Echo hanya berani mengagumi ketampanan Narkissus dari balik semak, dan secara tak sadar mengikuti langkah-langkah Narcissus. Sadar bahwa langkahnya diikuti dari belakang oleh seseorang, dengan angkuh tanpa menoleh Narcissus berteriak, "Siapa yang mengikutiku?" karena Echo tak bisa bicara dan hanya bisa mengulang kata terakhir yang di dengarnya maka Echo hanya bisa bicara...
mengikutiku”….jawabnya…

dimanakah engkau? Tunjukan dirimu” begitu Narcissus berkata kembali.

Namun Narcissus tidak mendengar ataupun melihat siapapun. “keluarlah” seru Narcissus kembali.

Bersamaan dengan itu Echo muncul, berlari kecil menghampiri Narcissus.

Tampaklah seorang peri nan cantik jelita dihadapan Narcissus, kecantikan Echo sangat luar biasa menakjubkan dan mempesona serasi dengan ketampanan Narcissus apabila bersanding. Namun Meskipun kecantikan Echo sangat mempesona dan menakjubkan, hal tersebut tidak cukup untuk melunakkan dan menaklukan hati serta keangkuhan Narcissus. Dengan rasa bangga dan kepongahan yang berlebihan Narcissus merasa puas karena ada seorang peri yang memuja dan tergila-gila padanya karena Narcissus melihat kilatan-kilatan cinta pada mata indah Echo yang berbinar-binar.

Serta merta dengan angkuhnya Narcissus berkata…..”pergilah, kau pikir aku menyukaimu! Dasar Tolol…! Ia-pun membentak Echo

"Tolol...!", ulang Echo sambil menangis dan berlari menjauh. Hancur lebur, luluh lantaklah hati Echo mendengar perkataan dari Narcissus. Kekagumannya pada Narcissus berbuah hancurnya hati Echo.

Dewi Aphrodite tidak dapat lagi mentolerir dan membiarkan sikap Narcissus yang seperti itu, Dewi Aphrodite mengganggap sikap Narcissus tersebut menodai arti ketulusan cinta. Dan bersumpah akan menghukum Narcissus.

Maka hukuman sang Dewi Aphrodite-pun terjadi. Suatu hari ketika berjalan-jalan di hutan Narcissus merasa dirinya sangat haus dan ingin sekali minum. Jauh ia berjalan dan setelah berusaha mencari sumber mata air, Ia-pun menemukan sebuah kolam kecil di tengah hutan. Airnya begitu bening seperti kristal. Di bawah keteduhan pohon-pohon hutan, tempat itu sedemikian tenang dan semua pemandangan di sekitarnya terbayang di permukaan air yang jernih laksana cermin. Ketika Narcissus membungkuk untuk minum, Ia melihat bayangan wajahnya sendiri. Pada saat bersamaan, putra Dewi Aphrodite yang selalu taat perintah ibunya yaitu, Eros, melepaskan anak panah Cinta yang menembus tepat di hati Narcissus. Narcissus tidak menyadari bahwa wajah yang terpantul di air adalah wajahnya sendiri. Dan tiba-tiba hatinya dipenuhi rasa cinta terhadap pantulan wajah yang dilihatnya itu. Belum pernah ia melihat wajah serupawan itu.

Narkissus tak puas-puasnya memandang ke kolam, tangannya berusaha menyentuh bayangan di air dan ia melihat bayangannya melakukan gerakan serupa. Kemudian saat ia membungkukkan badan untuk menciumnya, bibirnya menyentuh permukaan air dan membuat bayangan wajahnya seperti berlipat-lipat. Ketika sekali lagi ia melakukan hal yang sama, kejadian itu berulang lagi. Merasa kesal dan putus asa, ia tidak mau meninggalkan tempat itu dan hanya berlutut di tepi kolam tanpa makan dan minum. Hari-hari dan malam-malam berlalu dan Narcissus masih saja setia memandangi bayangan wajahnya sendiri. Eros telah membuat pemuda yang tak pernah mengenal arti cinta itu tergila-gila pada bayangan wajahnya sendiri. Hari-hari berganti, lama-kelamaan tubuhnya semakin lemah dan terus melemah, hingga ajal datang menjemputnya. Wajahnya yang pucat membayang di permukaan air yang tenang.

Semua peri hutan meratap sedih mendapati Narcissus tak bernyawa lagi. Yang paling berduka tentu saja Echo. Ia duduk di samping Narcissus dan tak henti-hentinya menangis sampai ia tertidur karena kelelahan. Saat ia terbangun keesokan harinya, tubuh Narcissus tidak terlihat lagi. Di tempatnya sekarang tumbuh sekuntum bunga berbau harum, yang kemudian disebut bunga Narsis (latin. amarylidaceae) . Saat ini bunga Narsis kerap digunakan untuk upacara kematian dalam tradisi Yunani. Echo yang tak mampu menahan kepedihan hatinya, berjalan tak menentu di dalam hutan dan akhirnya meninggal karena duka cita yang mendalam. Tetapi suaranya masih dapat kita dengar sampai sekarang. Cobalah berjalan di dalam hutan atau pegunungan, dan berteriaklah. Suara peri cantik itu akan terdengar mengulangi kata terakhir dari kalimat yang kita ucapkan.

Ada sebuah versi lain yang mengatakan bukan Echo yang jatuh cinta kepada Narcissus melainkan seorang pria bernama Ameinias. Kesal “dikejar-kejar” Ameinias, Narcissus mengiriminya sebuah pedang sebagai hadiah. Kesal karena cintanya ditolak Ameinias bunuh diri di hadapan Narcissus dengan pedang yang dihadiahkan kepadanya. Sebelum bunuh diri, Ameinias mengutuk Narcissus bahwa Narcissus jatuh cinta kepada bayangannya sendiri dan dalam keputusasaannya Narcissus akan akan bunuh diri. Narcisuss adalah subyek yang sangat popular dalam Roman art. Dalam Psikiatri Freudian dan Psikoanalisis, Terminologi Narcissism merujuk pada tingkat Self-Esteem yang berlebihan, suatu kondisi yang biasanya adalah bentuk dari ketidakmatangan emosional

Sumber : Wikipedia & www.achilles79.multiply.com
Picture From (Link) : Pic 1, Pic 2, Pic 3.




Read More......

Mitologi Yunani "Prometheus"

Pada awal penciptaan Dunia (Baca Juga Mitologi Yunani) dikisahkan bahwa terjadi peperangan antara para Titan dan para Olympians (Zeus dan saudara-saudaranya) yang dikenal dengan “Titanomachy” atau “War of The Titans”, seluruh Titan ikut dalam peperangan ini, akan tetapi ada seorang Titan yang memiliki kemampuan untuk melihat masa depan. Ia adalah Prometheus. Ia telah mengetahui akhir dari peperangan Tersebut, dan kemenangan itu adalah milik Zeus. Maka dari itu, Ia mengajak saudaranya, Epimetheus, untuk bergabung dengan Kubu Zeus.

Prometheus adalah salah satu Titan yang selamat dari Titanomachy karena bergabung dengan kubu Zeus. Namanya berarti "Forethought" atau berarti "Dipikirkan Sebelumnya". Hal ini melambangkan “Bakat” yang ia miliki, Yakni kemampuan untuk melihat masa depan. Setelah Titanomachy berakhir, Zeus dan para Olympians menguasai Dunia. Namun pada saat itu Dunia masih kosong Akhirnya para dewa memutuskan untuk mulai menciptakan makhluk-makhluk untuk tinggal dan mengisi Dunia ini. Kemudian Tugas ini diserahkan kepada Prometheus dan Epimetheus. Para Dewa menugaskan mereka untuk menciptakan makhluk-makhluk dan Zeus memberikan berbagai macam berkah kepada Prometheus untuk nantinya diberikan kepada makhluk-makhluk yang ia ciptakan..

Dengan senang hati mulailah tugas itu dikerjakan. Pertama Ia menciptakan banyak hewan dari tanah liat, ketika ia menciptakan burung, ia memberikannya berkah untuk bisa terbang, ketika Ia menciptakan ikan, ia memberikannya kemampuan untuk berenang, banyak berkah lainnya diberikan pada masing-masing makhluk, seperti kecepatan, bulu, kekuatan, pendengaran yang kuat, penciuman, dan lainnya. Lalu kemudian Makhluk terakhir yang Ia ciptakan adalah, Manusia, Ia menciptakan manusia berdasarkan bentuk para dewa, Namun ketika ia hendak memberikan berkah, Ia ternyata sudah menghabiskannya untuk makhluk-makhluk sebelumnya, hingga tidak ada lagi berkah yang tersisa untuk diberikan pada manusia. Akhirnya, Prometheus pun memberikan manusia Keunggulan di atas semuanya, seni, adab, dan api.

Prometheus sangat mencintai Manusia yang telah ia ciptakan, Ia sangat Sedih dan ada sedikit luka dan dendam ketika ia teringat bahwa para Olympians adalah yang bertanggung jawab atas penderitaan para saudaranya (Para Titan) yang telah dijebloskan ke dalam Tartarus. Sehingga ketika suatu hari sang Raja Dewa Zeus meminta kepada manusia untuk melakukan persembahan kepada para Dewa maka Prometheus memilih untuk memperdaya dan menipu Zeus. Prometheus membuat siasat untuk memperdaya Zeus yaitu Ia membuat Dua buah tumpukan Persembahan, satu tumpukan adalah Daging segar namun dibungkus oleh kulit kerbau sehingga nampak tidak enak, satu tumpukan lagi adalah tulang belulang yang dilapisi oleh lemak-lemak sehingga tumpukan tulang itu nampak sangat lezat dan menggiurkan. Kemudian Prometheus berkata Agar Zeus memilih salah satu persembahan yang telah disediakan dari manusia untuk para dewa-dewa. Lalu kemudian Zeus-pun memilih tumpukan yang dianggap paling lezat yaitu tumpukan tulang yang telah dilapisi lemak, maka terperdayalah Zeus oleh Prometheus. Dan akhirnya manusia hanya mempersembahkan tulang-tulang yang tak berguna kepada para Dewa dan menyimpan bagian lainnya untuk dinikmati.

Lalu kemudian Zeus-pun menyadari bahwa Ia telah ditipu oleh Prometheus, sehingga akhirnya ia memutuskan untuk menghukum manusia. Zeus mengambil api dari muka bumi, sehingga manusia memang mendapatkan porsi yang baik dari hewan buruan, namun harus menikmatinya mentah-mentah. Karena harus memakan makanan yang mentah, maka manusia-pun mulai sakit-sakitan. Prometheus yang sangat menyayangi manusia, tidak tega jika keadaan ini terus berlanjut, sementara para dewa dengan asyiknya menggunakan Api di Gunung Olympus. Atas kasih sayang Prometheus terhadap manusia maka kemudian Prometheus mencuri api suci (Konon dalam Api tersebut terkandung cahaya Pengetahuan, kan ada pepatah mengatakan bahwa pengetahuan bagaikan lilin menerangi kegelapan….bener juga kan). Ia menyalakan sebuah obor menggunakan api dari matahari, lalu kemudian berlari dan memberikan api itu kepada manusia. Kisah lain mengatakan bahwa Prometheus mencuri api suci langsung dari gunung Olympus. (Konon kejadian inilah yang mengilhami ritual Lari Obor pada Olimpiade)

Zeus sangat murka melihat kejadian tersebut, dan memutuskan untuk memberikan hukuman yang berat kepada Manusia dan tentu saja bagi Prometheus yang telah berdosa mencri api suci. Zeus memerintahkan kepada Hephaestus sang pandai besi para Dewa untuk menciptakan seorang gadis, sang wanita pertama yang keturunannya nantinya akan membawa petaka bagi ras pria.

Setelah sang gadis tercipta kemudian semua dewa memberikannya berkah kepada sang gadis tersebut, Athena memberikannya kemampuan untuk menjahit, dan menenun.. Aphrodite memberikannya kecantikan.. Hermes memberikannya kemampuan untuk berbohong dan kelihaian berbahasa, Dewa-dewa Olympian lainnya juga turut memberikannya berkah.. Suara yang indah, rasa menyayangi, dan lainnya.. lalu Hermes memberinya nama "PANDORA" yang artinya "Berkah dari Semua" karena seluruh Olympians memberikannya berkah..

Sang Raja Dewa Zeus memberikannya dua hadiah.. yang pertama adalah rasa ingin tahu yang besar, kemudian yang kedua adalah sebuah kotak. Zeus kemudian berpesan pada Pandora bahwa hadiah yang terakhir ini Yaitu yang berada dalam sebuah Kotak, hanya berharga selama masih berada di dalam kotak. Kemudian, Hermes mengantarkannya kepada Epimetheus yang saat itu sedang tinggal bersama manusia, sebagai hadiah. (Baca Juga "Kotak Pandora")

Prometheus mengetahui hal ini bahwa hadiah tersebut adalah akal bulus Zeus untuk mencelakakan manusia dan telah memberitahukan kepada saudaranya, Epimetheus, untuk tidak menerima hadiah apapun yang diberikan oleh Zeus.. Namun Pandora terlalu cantik untuk ditolak, sehingga Epimetheus pun menerimanya.

Hari berganti hari, bulan berganti bulan, musim berganti musim dan tahun berganti tahun, hingga pada suatu hari, Pandora tidak mampu lagi menahan keingintahuannya dan membuka Kotak yang diberikan Zeus. Serta merta terlepaslah dari kotak itu, semua kejahatan dan penyakit yang akan membawa bencana bagi manusia. Pandora sangat panik, dan langsung menutup kotak itu, namun terlambat semua telah hilang yang tersisa di dasar kotak hanyalah satu, yakni "Harapan"..

Sementara itu, Zeus juga memberikan hukuman pada Prometheus. Ia memerintahkan agar Prometheus dibawa ke gunung Caucasian untuk dirantai dan dibelenggu (Buatan Vulcan) serta setiap hari hatinya akan dimakan oleh Elang raksasa (Ethon), untuk kemudian tumbuh lagi di malam hari. Zeus menawarkan kebebasan bagi Prometheus, yakni dengan cara memberi tahu wanita mana yang akan melahirkan anak yang nantinya akan menjatuhkan Zeus. Namun Prometheus menolak. Hingga kemudian, satu-satunya cara untuk membebaskan Prometheus adalah, jika ada satu orang Immortal yang bersedia mati untuknya, dan seorang manusia (mortal) membunuh Elang yang memakan hatinya, dan melepaskannya dari rantai. Pada akhirnya, Chiron seorang Centaur yang Immortal bersedia mati untuknya. Dan Heracles (Hercules) yang masih mortal, membunuh Elang yang menggerogoti hatinya, lalu melepaskan Prometheus.

Sumber : Kaskus Sejarah dan Xenology
Picture From (Link): Pic 1, Pic 2, Pic 3.





Read More......

Nisnas Bangsa Yang Hilang

Tulisan ini saya buat berdasarkan kisah perjalanan Spiritual dari seseorang dengan Nickname Indicuss pada sebuah Forum di Kaskus. Sengaja saya buat tulisan ini sebagai Renungan bagi kita semua.

Disebutkan dalam Kitab-kitab bahwa ada orde Mahluk yang menghuni dan menguasai Bumi sebelum Orde Manusia. Konon dikatakan bahwa mahluk tersebut adalah Bangsa Jin dan Bangsa Nisnas. Bangsa Nisnas adalah makhluk hidup pertama di Bumi, mereka hidup satu masa dengan Jin, merekapun hidup satu masa dengan Dinosaurus, apabila anda sering baca-baca pasti anda bisa menemukan hal-hal yang ganjil pada zaman Dinosaurus, hanya ada satu manuskrip di dunia yang sedikit mengupas tentang hal ini, manuskrip ini sekarang tersimpan di suatu chapel di Swedia


Bangsa Nisnas adalah bangsa yang besar yang musnah jauh sebelum Nabi Adam A.S. diturunkan ke Bumi. Bangsa Nisnas dipercaya hidup jauh di utara Bumi Dekat dengan Kutub Utara. Salah satu kota tempat terdapatnya peninggalan Bangsa Nisnas ini adalah Sbetzbergen, di kota inilah banyak terdapat peninggalan dari bangsa yang telah musnah ini, seperti lukisan-lukisan manusia bersayap ataupun mahluk setengah hewan. Mungkin pada jaman tersebut mahluk-mahluk setengah hewan memang eksis di Bumi ini, bahkan mungkin setelah Bangsa ini musnah sisa-sisa dari mereka yang bertahan dianggap dewa oleh orde manusia. Tak heran di berbagai penjuru dunia kita dapat menemukan berbagai artefak atau lukisan manusia setengah binatang bahkan di Indonesia sendiri terdapat artefak manusia setengah binatang seperti manusia Garuda di salah satu candi di Jawa Tengah (berbentuk badan manusia dengan sayap dan kepala burung), sama dengan di Mesir dalam lukisan di dalam Pyramid (berbadan manusia berkepala burung). Atau mungkin mitologi dan legenda dahulunya adalah memang kenyataan, seperti Mitologi yunani yang banyak menyebut dan menggambarkan manusia setengah Hewan, atau legenda dari tanah Jawa yang menceritakan manusia setengah hewan (badan manusia kepalanya Anjing yang lazim di sebut Aul), hampir sama dengan Anubis dalam kepercayaan Mesir Kuno.

Sbetzbergen sendiri terletak dekat sekali dgn lingkar kutub, disana matahari hanya bersinar sekitar setengah bulan saja dalam satu tahun, jadi selebihnya gelap gulita, kegelapan tersebut hanya diterangi oleh Aurora Borealis. Banyak sekali peninggalan masa lalu yang tidak terlacak disana. Peninggalan-peninggalan masa lalu sebelum manusia menguasai Bumi. Konon dikisahkan bahwa Bangsa Nisnas ini adalah bangsa yang sangat maju. Bangsa Nisnas ini di berikan kemampuan luar biasa, akal dan pikiran mereka jauh melampaui manusia saat ini, satu kelebihan mereka yang sangat luar biasa yaitu mereka mempunyai kemampuan telepati yang sangat hebat, teknologi mereka sangat maju lebih dari teknologi pada saat ini, mereka telah membangun kota-kota yang sangat mengah dengan segala teknologi canggih dan tata kota yang sempurna. Bangsa Nisnas mempunyai postur yang jauh lebih tinggi dari Manusia saat ini, tak heran kuil-kuil dan bangunan yang dibangun oleh mereka begitu besar dan megah. Ras mereka dibagi menjadi beberapa, ada yang sangat mirip dengan manusia namun memiliki sayap, ada yang berbadan manusia berkepala binatang ataupun sebaliknya. karena kecongkakan, ego dan nafsu, mereka saling berperang antar sesamanya hingga akhirnya bangsa ini dihancurkan oleh Azazel (Azaziel) atas Perintah-Nya, dikarenakan mereka telah lupa atas tugas yang telah diberikan oleh-Nya, Hampir semuanya musnah dalam pertempuran dengan pasukan langit yang dipimpin Azazel (Azaziel) yang tersisa hanya sedikit dari mereka dan peninggalan mereka, itupun hanya diketahui oleh manusia-manusia tertentu saja, selain di Sbetzbergen peninggalan merekapun ada di Swedia dan suatu kawasan di Asia.

Dengan kecongkakan, ego dan nafsu mereka terus berperang dengan sesamanya demi memperebutkan wilayah dan kekuasaan, dengan kemampuan akal dan penguasaan teknologi yang luar biasa maju mereka mampu menciptakan segala persenjataan yg melampaui zamanya, mereka telah menciptakan apa yg kita sebut sebagai nuklir, pesawat terbang dan teknik pengolahan dan peleburan logam yang nyaris sempurna ( teknik ini ternyata ditemukan kembali di Damascus yang terkenal dengan pedang-pedangnya yang mempunyai ketajaman luar biasa tetapi sayangnya teknik ini kembali musnah dan tidak ditemukan kembali), dgn kemampuan inilah mereka berperang menindas sesamanya dimana yang lemah adalah mangsa bagi yang kuat, bumi hancur lebur dibuatnya, mereka telah melupakan tugasnya sebagai khalifah dimuka bumi ini, karena itulah Allah mengutus ribuan Malaikat yang dipimpin oleh Azazel (Azaziel / sblm dia diusir oleh-Nya ) dan ribuan burung-burung neraka (phoenix), melihat kedatangan para pasukan langit, mereka sangat panik, musnahlah segala kesombongan akan pengetahuan dan teknologi yang mereka kuasai, yang ada hanyalah rasa penyesalan atas perbuatan yang telah mereka lakukan, namun terlambat, pasukan langit telah datang dan siap menghancurkan mereka, singkat cerita mereka dimusnahkan dari muka bumi ini untuk digantikan oleh Khalifah yang baru yaitu Adam A.S.

Namun sebagian ada yang dapat Bertahan dan melarikan diri dari serangan tersebut dan merekapun menyebar untuk membentuk koloni dan membangun peradaban mereka kembali. Sebagian dari mereka yang berwujud manusia setengah ikan melarikan diri ke palung-palung laut yang paling dalam, mereka inilah yang sering kita dengar sebagai putri/putra duyung mereka membangun peradaban mereka kembali di bawah laut dengan kota-kota yang tidak kalah canggihnya dengan kota mereka yang telah hancur sebelumya, sedangkan sebagian dari mereka yang bertubuh manusia setengah binatang dan mereka yang mempunyai bentuk seperti manusia tetapi memiliki sayap saling membantu untuk membangun peradaban baru, mereka berpencar dan berjanji untuk saling membantu dalam membangun peradaban baru, mereka yang mempunyai fisik mirip manusia dan bersayap membangun peradaban dan kota-kota yang sangat megah sekali selama ratusan tahun yang kita kenal sebagai Atlantis sedangkan mereka yang berwujud manusia setengah binatang membangun apa yang kita sebut sebagai Lemuria (Mu), dan terjadilah perkawinan diantara mereka yang melahirkan makhluk-makhluk jenius yang melampaui zamannya, mereka sudah dapat melakukan perjalanan antar Galaxy, mereka juga telah mampu menciptakan Satelit-satelit pengintai tetapi hanya satu yang tersisa hingga saat ini yang kita kenal ssbagai Bulan dan merekapun menciptakan berbagai macam alat-alat perang yang sangat canggih, akan tetapi suasana damai tidak berlangsung lama, mereka kembali pada tabiat dasar mereka yaitu ingin menguasai dan menghancurkan, akhirnya terjadilah peperangan maha dahsyat yang melibatkan persenjataan super canggih yang mereka miliki, maka kembali hancurlah peradaban yang telah mereka bangun dengan susah payah karena ulah mereka sendiri.akhirnya mereka selamat melarikan diri ke planet-planet yang jauh, tapi sesekali mereka mengunjungi bumi tempat kelahiran mereka dahulu untuk menyebarkan pengetahuan yang mereka kuasai. merekalah yang mengajarkan Bangsa Mesir tulisan Hieroglyph, Pyramida, Ilmu-ilmu kedokteran. Mereka jugalah dalang dibalik perang Mahabharata, Nazca Line, Peradaban Inca, Cristal Skull, Vimanas, mereka jualah yang kini kini kita sebut sebgai UFO. Pada jaman dahulu mereka mendapat panggilan Dewa dengan kendaraan yang mengeluarkan api/cahaya yang sangat terang yang sesungguhnya adalah kendaraan mereka.

Mustahil seorang manusia biasa dapat membangun sesuatu yang rumit dan kompleks sama seperti pembangunan Pyramida atau Candi-candi, tidak mungkin manusia zaman dulu dapat membangunya tanpa ada campur tangan dari suatu makhluk yang mempunyai Itelegensia yang sangat tinggi, ini adalah salah satu contoh bahwa mereka masih ada dan mereka ingin Diketahui.

Sebenarnya sudah pernah ditemukan dan sudah beberapa kali expedisi pergi untuk meneliti artefak-artefak peninggalan bangsa ini, reruntuhan pernah ditemukan oleh beberapa peneliti dari Swedia dan Norwegia, namun semakin mereka tahu semakin mereka bingung dibuatnya, akhirnya mereka ragu untuk meneruskan penelitian dan riset mereka, terlalu banyak hal-hal yang berbenturan dengan keyakinan karena semua yang mereka teliti dapat mengacaukan semua keyakinan dan teori-teori yang ada. Oleh karena itu mereka berpendapat lebih baik hal tersebut dibiarkan menjadi rahasia hingga waktu menjawabnya.

Satu pertanyaan dari saya….mengapa seringkali setiap peradaban dihancurkan pada saat mereka mencapai ketinggian ilmu pengetahuan dan tingginya peradaban, apakah ketika peradaban telah tinggi dan ilmu pengetahuan mencapai puncaknya tabir Ilahi atau sang pencipta akan terungkap sehingga hal tersebut tidak baik bagi kelangsungan semesta sehingga hancurlah peradaban tersebut?

Lepas dari benar atau tidaknya tulisan diatas saya hanya ingin mengatakan…..yang benar biarlah menjadi benar, yang salah biarlah menjadi salah…lalu….terserah kita mau memilih yang mana…!

(Note : Gambar-gambar diatas hanyalah Ilustrasi saja)




Read More......
 

Readers

Facebook Reader

Check PageRank
Add to Technorati Favorites


My blog is worth $564.54.
How much is your blog worth?