25.5.11

Zodiak Sagitarius (22 Nov – 21 Des) Dan Kisahnya

Dalam Mitologi Yunani dikenal satu mahluk yang dinamakan Centaur, yaitu makhluk setengah manusia setengah kuda. Pada umumnya Centaur adalah makhluk jahat yang buas, brutal, tidak dapat dipercaya, dan suka sekali mabuk. Tersebutlah Chiron, Centaur keturunan dari Cronus/Kronos sang Titan (Bapak dari Zeus) tak heran apabila Chiron centaur terakhir yang immortal karena ayahnya adalah Cronus/Kronos (Cronus the Titan), dan ibunya adalah Dewi Philyra, dewi penyembuhan, parfum, dan yang mengajarkan manusia cara membuat kertas (maka, tidak heran, Chiron juga sangat beradab). Chiron adalah centaur yang menguasai ilmu obat-obatan dan penyembuhan, astrologi, dan oracle yang sangat dihormati.

Chiron, bertabiat baik, lembut, dan bijak. Terkenal akan bijaknya, banyak anak-anak raja yang dikirim untuk berguru padanya, untuk diajarkan segala bijak, budi baik serta berbagai keahlian. Chiron juga adalah centaur yang sangat cerdas, ramah, dan sangat beradab, dan dikenal sebagai mentor bagi banyak pahlawan-pahlawan Yunani diantaranya adalah :

Achilles. Achilles mewarisi hampir semua ilmu bela diri yang dikenal saat itu yang diajarkan Chiron, dan ia dapat menyerap semuanya dengan sangat baik, dan Chiron juga tidak lupa untuk memberi makan Achilles dengan jeroan singa dan babi liar, dan rahim serigala betina (Baca Juga Mitologi Yunani Achilles)

Asclepsios. Lambang yang kita kenal sebagai lambang apotik, adalah lambang Asclepsios, healer terhebat sepanjang masa (menurut Mitologi Yunani), ilmu penyembuhan itulah yang dia dapat dari Chiron (selain ilmu berburu tentunya).

Jason the Argonauts. Jason dilatih oleh Chiron dari ia masih kecil.

Patroclus. Teman seangkatan Achilles, tapi berbeda dengan Achilles, Patroclus lebih ahli dalam bermain harpa dan hanya ahli melempar lembing.

Peleus. Bapak dari Achilles, Chiron pernah menyelamatkan Peleus saat ia hampir dibunuh oleh centaur-centaur. Chiron jugalah yang menjodohkan Peleus dan Thetys, yang keduanya memperanakan Achilles, dan sebagai hadiah pernikahan, Chiron menghadiahkan sebuah tombak kepada Peleus, yang diwariskan kepada Achilles, dan menjadi tombak kesayangan Achilles (tombak ini kelak juga dibawa di perang Troy) karena memiliki kekuatan penyembuh. Dan masih banyak lagi anak-anak raja dan para Hero Yunani yang dididik oleh Chiron salah satunya adalah Hercules yang kelak menjadi penyebab kematiannya (menurut salah satu versi karena ada beberapa versi kematian Chiron ini)

Chiron mendapatkan ilmu pengobatan terbaik dari Apollo (Dewa Musik, Ramalan, Puisi, dan Penyembuhan). Begini ceritanya, Suatu ketika, Cronus yang kejam, berencana melahap beberapa bayi, untuk makan malam. Namun di tengah pencariannya, ia bertemu dengan Dewi Philyra, dan tertarik setengah mati. Ia berhasrat ingin mengawini Philyra lalu Cronus pun mengejar Philyra. Sayang, Philyra tidak tertarik dengan Cronus. Karena Cronus adalah Titan yang kejam. Maka, Philyra pun berubah menjadi kuda, untuk menghindari Cronus. Sayang, Cronus mengetahui rencana Philyra dan berubah jadi kuda jantan. Akhirnya, terwujudlah keinginan Cronus untuk bersatu dengan Philyra. Setelah puas, Cronus pergi dan tak pernah kembali. (apa ya namanya kalo jaman sekarang “memperkosa kali ya)

Kemudian Philyra-pun megandung dan Ketika Chiron lahir dari rahim Philyra, sebagai centaur, sang ibu terkejut dan meninggalkannya (sungguh tega ya, kaya jaman sekarang banyak yang ninggalin anaknya). Chiron muda pun sebatang kara. Namun, ternyata Apollo melihatnya dan merasa iba lalu diangkatlah Chiron menjadi anak oleh Apollo sang Dewa Matahari Yunani. Maka, Chiron pun mendapatkan segala ilmu yang dimiliki oleh Apollo, sang Dewa Musik, Ramalan, Puisi Dan Penyembuhan. Maka tumbuhlah Chiron menjadi seorang guru bagi para anak raja dan banyak pahlawan Yunani, seperti yang disebutkan di atas. (meskipun ini agak membingungkan. Karena setahu saya Apollo merupakan cucu dari Cronus. Jadi sebenarnya Apollo merupakan keponakan dari Chiron sendiri. Tapi gapapalah, namanya juga mitos…bebas dan sah-sah saja)

Kisah kematian Chiron ada beberapa versi diantaranya dikisahkan bahwa pada suatu waktu Hercules sedang melakukan perjalanan jauh dengan temannya. Karena sangat kehausan, ia meminta temannya untuk membuka sebuah botol anggur yang ternyata kepunyaan makhluk- makhluk centaur. Ketika aroma kelezatan anggur ini menyeruak hingga ke seluruh desa, makhluk-makhluk centaur pun dengan beringasnya mendatangi sumber aroma tersebut, ingin segera mengetahui siapa yang lancang dan tanpa permisi telah membuka anggur lezat kepunyaan mereka. Makhluk-makhluk centaur yang memang bertabiat buas pun langsung menyerang Hercules dan temannya. Tetapi agaknya kemampuan Hercules tidak dapat dikalahkan oleh para centaur. Hercules berhasil menghabisi makhluk-makhluk centaur yang menyerangnya, tanpa ampun.

Chiron berada tidak jauh dari tempat perkelahian itu, tetapi ia sama sekali tidak ambil bagian dalam pertikaian itu, hanya mengamati. Sayangnya, Hercules tidak dapat mengenali teman sekaligus guru yang sangat dihormatinya itu. Ia melepaskan satu busur panah beracun yang telah dilumuri darah hydra ke arah Chiron. Chiron kesakitan dan sekarat, karena racun darah Hydra sangat mematikan . Hercules pun luar biasa berada dalam kesedihan dan perasaan bersalah. Chiron adalah makhluk immortal alias abadi. Maka luka itu tidak akan pernah sembuh, selalu menyakitkan, sedang ia pun tidak dapat mati. Hercules yang merasa bersalah, membujuk Zeus untuk menolong Chiron. Maka Zeus membebaskan Chiron dari rasa sakit, dan memberikan tempat peristirahatan yang tenang di langit, sebagai Sang Pemanah yang kita kenal sebagai Sagittarius.

Versi lain mengisahkan bahwa Cerita versi kedua melibatkan Prometheus. Prometheus adalah titan yang dihukum Zeus di rantai di sebuah batu di gunung Caucasian akibat mencuri api hadiah dari Olympus untuk manusia. (baca juga Mitologi Yunani Prometheus) Setiap hari elang Zeus yang bernama Ethon datang dan makan hati dari Prometheus. Namun, tiap hari pula sembuh sendiri membuat ia sangat tersiksa. Prometheus akan dilepaskan jika ada mahluk mortal yang membunuh Ethon sang elang dan mahluk Immortal yang mau pergi ke Tartarus, dan melepaskan keabadiannya, menggantikan tempat Prometheus. Mahluk mortalnya adalah Hercules yang kala itu belum menjadi Immortal dan mahluk Immortalnya adalah Chiron. Chiron bersedia pergi ke Tartarus, dan mati, lalu akhirnya dikenal sebagai Sagitarius.


Karakter dan Kepribadian Zodiak Sagitarius

Kelebihan Zodiak Sagitarius
Sagitarius adalah zodiak yang selalu optimistis dan gembira dalam hidupnya. Ia memiliki rasa humor yang luar biasa, yang membuatnya jarang sekali bersedih. Orang berzodiak Sagitarius juga sangat jujur, sangat setia , murah hati dan patuh pada peraturan.

Kekurangn Zodiak Sagitarius
Terkadang rasa optimisnya yang berlebihan bisa membuatnya "buta" dan tidak mau peduli akan situasi yang sebenarnya. Walau mereka bisa terlihat bijaksana dari luar, tetapi ia seringkali banyak melakukan kesalahan untuk hidupnya sendiri. Dan saat depresi melandanya, ia bisa terlihat arogan atau bisa pula terlihat mengasihani diri sendiri.

Cinta dan Jodoh Zodiak Sagitarius
Saat menjalani percintaannya, Sagitarius adalah pasangan yang hangat dan sangat perhatian. Keahlian alaminya dalam menciptakan kegembiraan adalah faktor kuat mengapa Sagitarius adalah pasangan yang sangat pantas untuk diajak menjalani hidup bersama.

Walaupun hangat dan perhatian, tetapi bagi sebagian orang ia terasa tidak dapat memberikan perlindungan yang cukup bagi pasangannya. Sagitarius lebih menyukai perburuan akan cintanya, maka setelah mendapatkannya ia cenderung menjadi bosan dan mulai mencari "tantangan" lain yang baru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar