25.11.10

Rasi Bintang

Bintang kecil di langit yang biru, amat banyak menghias angkasa….” Tentunya anda tidak asing lagi dengan Sepenggal lirik dari lagu anak-anak ini, tentunya anda hapal bukan, siapa yang tak tahu dengan Bintang, tentunya anda tahu dengan yang namanya bintang bukan?. Bintang yang bersinar berkerlap-kerlip di langit malam sungguh indah, sampai-sampai menginspirasi sebuah lagu anak-anak “Bintang Kecil”. Bila malam telah tiba dan bila langit cerah tentunya kita bisa melihat bintang dilangit dengan jelas, tapi tahukah anda bahwa bintang-bintang itu memiliki susunan yang khusus?, susunan bintang-bintang tersebut disebut dengan Rasi Bintang Dan susunan itu telah dikenal manusia sejak ribuan tahun yang lalu, dan bahkan konon pada salah satu kebudayaan purba dipercayai bahwa dari salah satu rasi bintang itulah manusia berasal.

Macam-macam Rasi Bintang
Pernahkan anda melihat dan saksikan Rasi bintang di langit malam?, gugusan bintang yang terangkai menjadi sebuah gambaran imajiner. Apakah anda tidak penasaran siapakah yang memberi nama gugusan bintang-bintang tersebut? Dan mengapa gugusan bintang-bintang tersebut diberi nama?

Dalam perjalanan sejarahnya Rasi bintang atau gugusan beberapa bintang di langit telah dikenal sejak 4000 tahun sebelum masehi. Kala itu rasi bintang di kaitkan dengan mitologi dewa-dewa dalam kaitannya dengan kepercayaan manusia pada masa itu. Pada perkembangan sejarah selanjutnya, nama-nama rasi bintang itu sendiri adalah hasil dari kesepakatan yang diambil dari nama yang telah ada sebelumnya, misalnya beberapa nama rasi bintang yang diambil dari karya Ptolomeus berjudul ALMAGEST. Nama-nama rasi bintang yang kita kenal saat ini kebanyakan berdasarkan dari mitologi Yunani dan Romawi, namun sebenarnya tiap daerah tentu punya namanya masing-masing dalam penyebutan sebuah gugusan bintang, sebagai contoh di Indonesia, bintang terang dalam rangkaian gugus ORION, dikenal dengan nama bintang WALUKU.

Penampakan Rasi bintang di langit malam bergantung di belahan bumi mana kita melihatnya, apa yang anda lihat pada malam hari di bumi Indonesia ini, akan berbeda dengan apa yang sahabat kamu lihat di belahan bumi Eropa atau tempat lainnya.

Dari sekian banyak rasi bintang yang ada, terdapat 12 rasi bintang yang dikenal dengan nama ZODIAK. Zodiak ini dikenal oleh bangsa Babilonia sejak abad 2000 SM. Dari zodiak inilah selanjutnya kita mengenal pembagian nama bintang berdasarkan kelahirannya. Dua belas rasi bintang tersebut, adalah Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, Virgo, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan Pisces. Dan hal ini juga dikaitkan dengan kepercayaan bahwa bintang-bintang itu memberi pengaruh kepada kehidupan manusianya. Namun dalam hal ini anda tidak harus percaya, karena Zodiak ini sebenernya hanyalah penamaan 12 rasi bintang dari banyak rasi yang tersebar di angkasa, yang kebetulan dilewati matahari setiap tahunnya.

Karena sejak dahulu orang menyadari bahwa kemunculan bintang di langit malam selalu pada saat waktu dan kondisi yang sama, maka mereka menggunakan rasi bintang sebagai alat penunjuk arah dan waktu. Seperti bintang Waluku yang kita singgung diatas tadi, adalah sebagai penanda mulainya masa tanam bagi para petani di Indonesia pada jaman dahulu. Dan juga ada satu lagi yaitu Bintang Salib (rasi bintang layang-layang) sebagai penunjuk arah selatan, serta bintang Beruang Besar atau disebut juga Gayung Besar sebagai penunjuk arah Utara. Para pelaut hingga kini juga masih menggunakan rasi bintang-bintang tersebut sebagai pemandu arah dan juga untuk menentukan posisi kapalnya, alat yang digunakan pelaut dalam mengamati bintang tersebut adalah Sextant.

Pada kesempatan posting selanjutnya saya akan mencoba menerangkan satu-persatu Zodiak yang kita kenal saat ini. Salam…..!

8 komentar:

  1. di rusuk saya ada tanda lahir berjumlah tujuh yg saya kira bintang waduk dan ternyata lebih mirip hercules...

    BalasHapus
  2. bagus !!!!!!!
    Tapi kurang gambar zodiaknya , jadinya kurang lengkap ????????
    LENGKAPIN YA !!!!!

    BalasHapus
  3. Trimksih untuk sobat q yg tercinta krna sudah mensuport q dan trimksih untuk smuanya !!!!
    Okay ???????
    Aku merindukanmu "FRIEND'Z"

    BalasHapus
  4. skrng mah di malam hari gak bisa liat banyak bintang, soalnya banyak polusi yang nutupin'a

    tetapi klo di pedesaan masih bisa melihat banyak bintang,

    BalasHapus
  5. Langit kita telah tercemar makanya sekarang kita tdk dpt melihat bintang yg sgt byk yg bertaburan di langit

    BalasHapus